Lombok Tengah-Journalntb.com- Menyikapi aksi salah seorang oknum anggota Pol PPP di Lombok Timur yang dinilai mencoreng citra ASN, Direktur MATA NTB, M Samsul Qomar melalui paryataan tertulisnya, Rabu (29/4) meminta Bupati Lombok Timur menghilangkan Pol PP dari daftar ASN.
"Kita minta Bupati segera "menghilangkan " pol PP dari daftar ASN Lotim karena perilaku ASN sudah tercoreng, apalagi pol PP tugasnya menjaga dan mengamankan perda bukan menakuti dan mengancam bahkan memukul wartawan atau masyarakat, "mereka sudah jauh melenceng dari tugasnya, harusnya oknum itu segera di keluarkan dari daftar ASN Lotim jika dia sudah ASN jika masih honor akan lebih bagus lagi kalau segera di berhentikan" Tulisnya.
Lebih lanjut, Pria yang akrab disapa MSQ juga mengatakan aksi tersebut sangat berbahaya, main kasar ke orang lain karena sesuatu yang bisa dilakukan teguran atau peringatan fatal. Bukan hanya oknum pol PP yang harus mendapatkan sanksi tapi kasatnya juga terhitung lalai dalam membina anggotanya juga perlu di berikan hukuman berupa pencopotan dari jabatannya.
"Semestinya Pol PP atau siapapun kita di bulan ramadhan ini lebih bisa menahan kesabaran dan tidak arogan serta semena mena kepada orang lain. Wartawan saja yang tugasnya di lindungi undang undang dia berani perlakukan begitu apalagi pedagang kecil dan orang awam." geritunya.
Untuk tidak terulangnya tragedi tersebut, Pihaknya meminta agar oknum seperti itu ditindak tegas.
"Jadi untuk tidak terulangnya kejadian ini baiknya diberikan hukuman yang tegas, saya yakin Bupati ini tegas dan saya selalu perhatikan beliau ini tidak segan segan mengambil kebijakan kontroversi tapi tujuannya baik. Kita akan uji di kasus ini apakah bupati juga bersikap tegas atau malah sebalaiknya" tutupnya.(Sh/M)
0 komentar:
Posting Komentar