Lombok Tengah.Journalntb.com. Keberadaan Rumah Sakit Umum Mandalika selama ini belum maksimal pengelolaannya. Selama ini RSU Mandalika yang berada di Sengkol Kecamatan Pujut dinilai sebagai Rumah Sakit musiman sebab berfungsi saat gelaran MotoGP dan WSBK saja karena itu Bupati Lombok Tengah akan mengusulkan kepada Pemprov agar pengelolaan diserahkan ke Pemda Lombok Tengah. "Kita akan usulkan ke pak Gubernur agar Rumah Sakit itu diserahkan ke Pemda Lombok Tengah untuk dikelola lebih baik lagi" kata Bupati dalam Safari Ramadhannya di Kecamatan Kopang kemarin.
RSUD Mandalika
Bupati menilai dengan diambil alihkan pengelolaan ke Pemda Lombok Tengah maka akan berdampak kepada pelayanan kesehatan di Lombok Tengah. Rumah Sakit tersebut nantinya akan menjadi tipe C sedangkan Rumah Sakit tipe D akan dibangun di Kecamatan Kopang. Dengan demikian Kabupaten Lombok Tengah akan memiliki tiga rumah sakit. "Kalau kita dikasi maka kita punya 3 Rumah Sakit, sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin dekat dan cepat." terang Bupati HL Pathul Bahri.
Bupati sendiri memastikan akan membangun satu Rumah Sakit tipe D di Kecamatan Kopang. Tempatnya masih dicari tetapi kemungkinan besar akan menggunakan lokasi Puskesmas Kopang sehingga Puskesmas Kopang akan bergeser."kami sangat berharap pak Gubernur bisa mengabulkan keinginan kita" ujarnya.
Sementara itu Ketua Tim Percepatan Pembangunan Daerah Kabupaten Lombok Tengah Hasan Masat berjanji akan ikut melobi Gubernur agar Rumah sakit khusus Pembalap MotoGP itu diserahkan ke Pemkab Lombok Tengah. "Kami setuju dengan keinginan pak Bupati, kami nanti akan ikut melobi pak Gubernur" kata Hasan Masat saat mengikuti rapat di Bappeda kemarin.
Hasan Masat Menyoroti keberadaan RSU Mandalika belum efektif dalam melayani pasien sebab hanya diperuntukkan untuk Pembalap." saya mempunyai keyakinan jika dikelola oleh Pemda tentunya dengan manejmen yang bagus maka keberadaan RSU itu akan dapat dinikmati oleh masyarakat khususnya kabupaten Lombok tengah dan Umumnya masyarakat Nusa Tenggara Barat.(jntb).
0 komentar:
Posting Komentar